Advertisement
Jejak Pendidikan- Hadis yang membahas mengenai media pembelajaran adalah sebagai berikut.
Dalam gambar ini beliau menjelaskan tentang hakikat kehidupan manusia yang memiliki harapan, angan-angan dan cita-cita yang jauh ke depan untuk menggapai segala yang ia inginkan di dalam kehidupan yang fana ini, dan ajal yang mengelilinginya yang selalu mengintainya setiap saat sehingga membuat manusia tidak mampu menghindar dari lingkaran ajalnya, sementara itu dalam kehidupannya, manusia selalu menghadapi berbagai musibah yang mengancam eksistensinya, jika ia dapat terhindar dari satu musibah, musibah lainnya siap menghadang dan membinasakannya dan seandainya ia terhindar dari seluruh musibah, ajal yang pasti datang suatu saat akan merenggutnya.
Hadis ini menunjukkan kepada kita bahwa Rasulullah saw. seorang pendidik yang sangat memahami metode yang baik dalam menyampaikan pengetahuan kepada manusia, beliau menjelaskan suatu informasi melalui gambar agar lebih mudah dipahami dan diserap oleh akal dan jiwa.
Dari penjelasan mengenai isi kandungan hadis di atas, dikisahkan tentang Rasulullah saw. menggambar persegi empat dan membuat garis-garis lurus ketika beliau menyampaikan ajarannya kepada sahabat-sahabatnya. Hal ini berarti Rasulullah saw. menggunakan sarana gambar-gambar tersebut untuk memberi perumpamaan dan mempermudah dalam menyampaikan isi materi yang diajarkannya. Jika kita hubungkan dengan dunia pendidikan, hadis tersebut berkaitan dengan salah satu komponen dalam pendidikan yakni media pembelajaran. Pengertian media pembelajaran itu sendiri adalah segala sesuatu yang digunakan sebagai sarana mempermudah dalam proses penyaluran ilmu pengetahuan kepada peserta didik.
خَطَّ النَّيبُِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْيه وَسَلَّمَ خَطَّا مُرَبعََّا وَخَطَّ خَطَّا يفِ الْوَسَي طخَايرجًا يمنْهُ, وَخَطَّ خُطَطًا يصغَارًا إيلََ هَذَا الَّ يذى يفِ الْوَسَ يطيمنْ جَانيبييه الَّ يذى يفِ اْلوَسَ يط, فَ قَالَ: هَذَا اْي لإنْسَانُ, وَهَذَاأَجَلُهُ يُ مُيْطًا بييه أَوْقَدْ أَحَاطَ بييه وَهَذَا الَّ يذي هُ وَخَايرجٌ اَمَلُهُ وَهَ يذيه الُْْطَطُ الي صغَارُ اْلأعْرَاضُ,فَيإنْ أَخْطَأَهُ هَذَا ن هََشَهُ هَذَا وَإينْ أَخْطَأَهُ هَذَا ن هََشَهُ هَذَا.
Nabi saw. membuat gambar persegi panjang, ditengah-tengah ditarik suatu garis sampai keluar. Kemudian beliau membuat garis pendek-pendek di sebelah garis yang ditengah-tengah seraya bersabda: “ini adalah manusia, dan persegi panjang yang mengelilinginya adalah ajal. Garis yang di luar ini adalah cita-citanya, serta garis yang pendek-pendek adalah hambatan-hambatannya. Apabila ia dapat menghadapi hambatan yang satu, maka ia akan menghadapi hambatan yang lain. Dan apabila ia dapat mengatasi hambatan yang lain, maka ia akan menghadapi hambatan yang lain lagi.” (H.R Bukhari)Beliau menjelaskan garis lurus yang terdapat di dalam gambar adalah manusia, gambar empat persegi yang melingkarinya adalah ajalnya, satu garis lurus yang keluar melewati gambar merupakan harapan dan angan-angannya sementara garis-garis kecil yang ada di sekitar garis lurus dalam gambar adalah musibah yang selalu menghadang manusia dalam kehidupannya di dunia.
Dalam gambar ini beliau menjelaskan tentang hakikat kehidupan manusia yang memiliki harapan, angan-angan dan cita-cita yang jauh ke depan untuk menggapai segala yang ia inginkan di dalam kehidupan yang fana ini, dan ajal yang mengelilinginya yang selalu mengintainya setiap saat sehingga membuat manusia tidak mampu menghindar dari lingkaran ajalnya, sementara itu dalam kehidupannya, manusia selalu menghadapi berbagai musibah yang mengancam eksistensinya, jika ia dapat terhindar dari satu musibah, musibah lainnya siap menghadang dan membinasakannya dan seandainya ia terhindar dari seluruh musibah, ajal yang pasti datang suatu saat akan merenggutnya.
Hadis ini menunjukkan kepada kita bahwa Rasulullah saw. seorang pendidik yang sangat memahami metode yang baik dalam menyampaikan pengetahuan kepada manusia, beliau menjelaskan suatu informasi melalui gambar agar lebih mudah dipahami dan diserap oleh akal dan jiwa.
Dari penjelasan mengenai isi kandungan hadis di atas, dikisahkan tentang Rasulullah saw. menggambar persegi empat dan membuat garis-garis lurus ketika beliau menyampaikan ajarannya kepada sahabat-sahabatnya. Hal ini berarti Rasulullah saw. menggunakan sarana gambar-gambar tersebut untuk memberi perumpamaan dan mempermudah dalam menyampaikan isi materi yang diajarkannya. Jika kita hubungkan dengan dunia pendidikan, hadis tersebut berkaitan dengan salah satu komponen dalam pendidikan yakni media pembelajaran. Pengertian media pembelajaran itu sendiri adalah segala sesuatu yang digunakan sebagai sarana mempermudah dalam proses penyaluran ilmu pengetahuan kepada peserta didik.
Sumber:
- Abu Zakaria Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Riyadhus Shalihin, (Semarang: Toha Putra, 1992).
- Ahmad Sunarto, Terjemah Riyadhus Shalihin, (Jakarta: Pustaka Amani, 1999).