Pengertian Life Skill |
Jejak Pendidikan- dalam
pendidikan sangat diperlukan kecakapan hidup, karena ini merupakan wujud dari
kesadaran peserta didik dalam menuntut ilmu karena selain dituntut kemampuan,
juga mencakup pola pikir yang sangat berpengaruh dalam mutu belajar dalam meningkarkan
hasil belajar. Kecakapan berpikir pada dasarnya merupakan kecakapan menggunakan
pikiran/rasio secara optimal. Kecakapan berpikir mencakup antara lain kecakapan
menggali dan menemukan informasi (information searching), kecakapan
mengolah informasi dan mengambil keputusan secara cerdas (information
processing and decision making skills), serta kecakapan memecahkan masalah
secara arif dan kreatif (creative problem solving skill).
baca juga (pengertian manajemen)
Kecakapan menggali dan menemukan informasi memerlukan kecakapan dasar, yaitu membaca, menghitung dan melakukan observasi. Sementara itu, kecakapan bertindak meliputi:
- pesan verbal,
- pesan suara,
- pesan melalui gerak tubuh,
- pesan melalui sentuhan,
- pesan melalui tindakan, misalnya mengirim bunga dan sebagainya.[1]
Tujuan dari pendidikan kecakapan
hidup ini adalah untuk memfungsikan pendidikan sesuai dengan fitrahnya, yaitu mengembangkan
potensi manusiawi peserta didik untuk menghadapi perannya di masa
datang. Adapun pendidikan kecakapan hidup ini memiliki beberapa tujuan, yang meliputi:
- Mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat digunakan untuk memecahkan problem yang dihadapi.
- Merancang pendidikan agar fungsional bagi kehidupan peserta didik dalam menghadapi kehidupan di masa datang.
- Memberikan kesempatan kepada sekolah untuk mengembangkan pembelajaran yang fleksibel, sesuai dengan pendidikan berbasis luas.
Oleh itu dapat disimpulkan bahwa
kecakapan hidup merupakan suatu ketrampilan yang dimiliki oleh seseorang agar
dapat menghadapi tantangan hidup di masa yang akan datang yang sangat menentukan potensi diri dan kualitas bangsa.
[1]
Zainal
Arifin, Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum,(Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2012), h. 241.
[2]
Sugeng
Listyo Prabowo dan Faridah Nurmaliyah, Perencanaan Pembelajaran,
(Malang: UIN Maliki Press, 2010), h. 199.